TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Yeremia 9:23-24

Konteks
Mengenal Allah adalah kebahagiaan manusia
9:23 Beginilah firman TUHAN: "Janganlah orang bijaksana bermegah karena kebijaksanaannya, e  janganlah orang kuat bermegah karena kekuatannya, f  janganlah orang kaya bermegah karena kekayaannya, g  9:24 tetapi siapa yang mau bermegah, h  baiklah bermegah karena yang berikut 1 : bahwa ia memahami dan mengenal i  Aku, bahwa Akulah TUHAN j  yang menunjukkan kasih setia, k  keadilan dan kebenaran l  di bumi; sungguh, semuanya itu Kusukai, demikianlah firman TUHAN."

Mazmur 34:3

Konteks
34:3 (34-4) Muliakanlah TUHAN z  bersama-sama dengan aku, marilah kita bersama-sama memasyhurkan a  nama-Nya!

Mazmur 44:9

Konteks
44:9 (44-10) Namun Engkau telah membuang 2  h  kami dan membiarkan kami kena umpat, i  Engkau tidak maju bersama-sama dengan bala tentara j  kami.

Mazmur 44:2

Konteks
44:2 (44-3) Engkau sendiri, dengan tangan-Mu, telah menghalau n  bangsa-bangsa, tetapi mereka ini Kaubiarkan bertumbuh; o  suku-suku bangsa telah Kaucelakakan, p  tetapi mereka ini Kaubiarkan berkembang. q 

1 Korintus 10:17

Konteks
10:17 Karena roti adalah satu, maka kita, sekalipun banyak, adalah satu tubuh, s  karena kita semua mendapat bagian dalam roti yang satu itu.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[9:24]  1 Full Life : YANG MAU BERMEGAH, BAIKLAH BERMEGAH KARENA YANG BERIKUT.

Nas : Yer 9:24

Kita tidak boleh membanggakan pengetahuan duniawi, kemampuan manusia, atau kekayaan dunia (ayat Yer 9:23); sebaliknya kita hanya boleh bermegah dan bersukacita karena hubungan pribadi kita dengan Tuhan dan kasih karunia-Nya, yang memungkinkan kita hidup benar. Semua nilai dunia ini hilang maknanya bilamana dibandingkan dengan pengenalan akan Allah. Nilai yang sesungguhnya terdiri atas menyerahkan diri kita kepada Tuhan Allah dan standar-standar-Nya serta membiarkan Dia memenuhi kita dengan Roh Kudus-Nya.

[44:9]  2 Full Life : ENGKAU TELAH MEMBUANG

Nas : Mazm 44:10

(versi Inggris NIV -- Engkau telah menolak). Pemazmur percaya bahwa umat Allah sedang menderita dan dikalahkan karena Allah telah meninggalkan mereka (ayat Mazm 44:10-17). Namun, ia bingung karena ia tidak menemukan bukti adanya dosa yang dapat menjelaskan penolakan itu, karena mereka tetap setia kepada Allah dan perjanjian-Nya (ayat Mazm 44:18-20). Pemazmur merenungkan pengalaman anak-anak Allah yang, sekalipun tulus dan tak bercacat seperti Ayub, masih mengalami kemalangan besar, masa-masa ujian yang gelap, dan saat-saat kehadiran Allah tampaknya sudah ditarik kembali; jawaban terhadap pengalaman itu diberikan dalam ayat Mazm 44:23

(lihat cat. --> Mazm 44:23 selanjutnya).

[atau ref. Mazm 44:23]



TIP #07: Klik ikon untuk mendengarkan pasal yang sedang Anda tampilkan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA